MENINGKATKAN KEMAMPUAN DENGAN PROBLEM SOLVING

Chaplin (2001) dalam kamus lengkap psikologi menyatakan bahwa pemecahan masalah adalah proses yang tercakup dalam usaha menemukan urutan yang benar dari alternatif-alternatif jawaban yang mengarah pada satu sasaran atau ke arah pemecahan yang ideal. Pada umumnya suatu keputusan dibuat dalam rangka untuk memecahkan permasalahan atau persoalan (problem solving). Ada empat kategori keputusan yang mungkin dilakukan:

  1. Keputusan secara pasti, artinya hasil keputusan dapat diketahui sebelumnya dengan pasti.
  2. Keputusan beresiko, artinya hasil keputusan belum dapat diketahui sebelumnya dengan pasti, dan probabilitasnya sudah diketahui.
  3. Keputusan tak ada kepastian, artinya hasil keputusan belum dapat diketahui sebelumnya dengan pasti, dan probabilitasnya pun tidak dapat diketahui.
  4. Keputusan konflik, artinya hasil keputusan sangat bergantung kepada keputusan pihak lawan atau saingan.

Pada hakekatnya, didalam setiap keputusan yang dibuat pasti ada tujuan yang akan dicapai

 

Berikut pernyataan tentang Problem Solving:

  • Problem solving sebagai rangkaian tindakan yang tepat yang digunakan untuk mencapai tujuan. Untuk memperoleh kemampuan dalam pemecahan masalah, seseorang harus banyak memiliki pengalaman dalam memecahkan berbagai masalah. Berbagai hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang banyak diberi latihan problem solving memiliki skill yang lebih tinggi dalam tes problem solving.
  • Problem solving juga memberikan tekanan pada terselesaikannya suatu masalah secara menalar. Dimana pelaksanaan problem solving berlangsung bila seseorang/tim dihadapkan suatu persoalan pada yang di dalamnya terdapat sejumlah jawaban kemungkinan. Upaya menemukan jawaban itu kemungkinan merupakan suatu proses pemecahan masalah.
  • Problem solving menekankan pada kegiatan belajar seseorang yang bersifat optimal, dalam upaya pemecahan menemukan jawaban atau terhadap suatu permasalahan, kondisi semacam ini memungkinkan pekerja mencapai pemahaman yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari atau dikerjakan. Disamping itu, proses belajar dan bekerja menekankan prinsip-prinsip pada berpikir ilmiah, yang bersifat kritis proses analitis. Dengan demikian diharapkan seseorang menguasai melakukan kegiatan sehari-hari yang efektif dan efesien karena proses sudah dibangun dengan pendekatan ilmiah.
  • Problem Solving dipercaya sebagai vehicle untuk mengembangkanhigher-order-thinking skills. Melalui problem solving diharapkan seseorang dapat membangun pemahamannya sendiri tentang realita pekerjaan terhadap konsep penerapan (pengetahuan). Pekerja melalui pelaksanaan problem solving juga akan difasilitasi untuk menerapkan their existing knowledge, termasuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan dalam hal pengambilan keputusan
  • Problem Solving juga menimbulkan jiwa out of box, apalagi ketika pekerja diperhadapkan dengan masalah yang baru dan penting bagi perusahaan. Pekerja merasa dilibatkan dalam melakukan eksplorasi situasi baru, dalam mempertimbangkan dan merespon permasalahan secara kritis, dan dalam menyelesaikan permasalahannya secara realistis. Pekerja dirangsang untuk mampu menjadi seorang eksplorer–mencari penemuan terbaru; inventor–mengembangkan ide/gagasan dan pengujian baru yang inovatif; desainer–mengkreasi rencana dan model terbaru; pengambil keputusan–berlatih bagaimana menetapkan pilihan yang bijaksana; dan sebagai komunikator–mengembangkan metode dan teknik untuk bertukar pendapat dan berinteraksi.

 

Dari catatan di atas, metoda pendistribusian penyelsaian masalah penting di perusahaan diselesaikan melalui tim-tim problem solving, tentu ada yang mengkoordinir secara tepat. Selain masalah bisa terfollow up, pekerja di dalam Tim Problem Solving  juga bisa ditingkatkan skill teknikal dan non teknikalnya.

 

Selamat mencoba!

www.improvementqhse.com

 

Bagi perusahaan yang ingin melakukan kegiatan problem solving melalui pendampingan training, dimana nantinya training akan membahas masalah  dominan di perusahaan dan menindaklajutinya sampai ada hasil, silahkan hubungi NOVA di 08777-178-1334 atau email di improvementqhse@gmail.com