STRATEGI TRANSISI KE AIAG & VDA FMEA

Proses mendevelop ke AIAG&VDA FMEA digunakan acuan FMEA Edisi ke 4 (versi lama), hal ini karena secara mendasar pembuatan FMEA tetap saja sama, misalkan dalam mengidentifikasi penyebab, adanya penilaian severity, deteksi, occurance dan rencana tindak lanjut. Ada beberapa penekanan yang perlu dipahami di awal sebelum melakukan pembuatan dan saat pembuatan, dua hal itu masing-masing berisi 7 point yang perlu diperhatikan.  Dua hal itu terkait mindset yang benar dan teknis yang benar dalam pembuatan AIAG&VDA FMEA.  Beberapa tulisan kami mengenai mindset dan teknis yang tepat dalam membuat AIAG&VDA FMEA dapat dilihat di link ini:

DI AIAG&VDA FMEA tidak ditentukan batas waktunya, tetapi disarankan perusahaan perlu merencanakan perubahannya dengan menggunakan FMEA yang sudah berjalan, ya FMEA lama digunakan sebagai titik awalan pembuatan Di manual AIAG&VDA FMEA menyatakan proyek baru yang ada sebaiknya mengikuti format ini saja tetapi tetap disesuaikan dengan kemauan melakukan perubahan di perusahaan atau disesuaikan dengan persyaratan customer kita (CSR). Beberapa perusahaan yang sudah menyatakan penggunaan AIAG&VDA FMEA ini dapat dilihat di table ini

Memang masih banyak perusahaan yang menunggu untuk melakukan perubahan ini, kalau customer tetap diam, maka perusahaan akan tetap memakai format lama.

Saran kami untuk hal ini: lakukan perubahan saja mulai sekarang sebelum Customer menyuruh kita tetapi perlu disamakan dulu maksud dan tujuan  AIAG&VDA FMEA ini dibuat, apa mamfaat bagi yang terlibat dan apa mamfaat bagi perusahaan? jangan pernah lagi untuk melakukan perubahan hanya untuk keperluan audit customer dan badan sertifikasi dan tidak menggunakan FMEA sesuai fungsinya untuk line produksi.

Salam Perubahan

www.improvementqhse.com