Category Archives: TERUPDATE DI IATF 16949
13 HAL AGAR P-FMEA BERHASIL MENURUNKAN DEFECT TERBESAR
JENIS CYBER ATTACK

Penekanannya penerapan Risk Analisis HARUS juga ke arah Ancama Cyber-Attack, pemakaian teknologi IT yang semakin luas di pekerjaan, berpotensi memberikan kendala stop line/stop supplai bila terjadi gangguan. Jadi identifikasi dulu ancaman itu, kemudian disimulasikan. Kadang beberapa perusahaan tidak punya IT
KOMPETENSI DI IATF 16949 SI- 7.2.1

Kompeten itu harus dimiliki oleh semua karyawan, terutama terkait produk dan proses. IATF 16949 di pasal ini meminta tatacara bagaimana mengidentifikasi TRAINING yang diperlukan, termasuk juga menciptakan kesadaran karyawan terhadap produk dan proses. Dipercaya hal terkait pemahaman dan kesadaran pekerja
POTENSIAL DAN ACTUAL FIELD FAILURE

APAKAH FIELD FAILURE FIELD FAILURE dalam arti luas adalah kegagalan produk saat digunakan oleh pelanggan, atau pengguna akhir. Identifikasi potensi FIELD FAILURE merupakan parameter-parameter potensial di proses dimana produk bisa gagal berfungsi atau tidak sesuai spesifikasi .Ada istilah Potensial FIELD
PROBLEM SOLVING DI IATF 16949
SI-IATF 16949 PASAL 9.3.2.1-TOPIK MEETING MANAGEMENT DI IATF 16949-

Penekanan SI ini tentang pembahasan efesiensi di proses. Sebelumnya efesiensi dibuat general, sehingga seolah-olah semua proses harus menjabarkan peroleh efesiensinya. Secara teori bisa saja semua proses itu dibuatkan efesiensinya, tetapi prakteknya akan merepotkan lalu hasil laporannya juga tidak begitu diperlukan.
SI 5.1.1.2 PROSES YANG EFEKTIF DAN EFESIEN DI IATF 16949
TEMPORARY CHANGE DI IATF 16949
ATURAN LABOLATORIUM EXTERNAL DI IATF 16949

Pembahasan tulisan ini terkait Perubahan yang ada di pasal Labolatorium Eksternal (SI 7.1.5.3.2), perubahan itu menghilangkan pernyataan approval pelanggan untuk Labolatorium External. Artinya assessment Labolatorium External bisa tidak diperlukan lagi dan bahkan Labolatorium external belum terakreditasi dapat digunakan, asalkan dengan
MEMPUNYAI CONTINGENCY PLAN PANDEMI ITU DIPERSYARATKAN IATF 16949
DEVELOPMENT SUPPLIER DI SISTEM IATF 16949

Dalam pabrik dengan sistem IATF 16949, dipersyaratkan sistem Manajemen Suppliernya bukan lagi dalam bentuk pemenuhan ISO 9001, tetapi diharuskan minimum tersertifikasi ISO 9001 (yang disertifikasi pihak ke-3), ketentuan ini bisa dikecualikan asal ada persetujuan pelanggan dan dibuktikan dari hasil Second