Core tool MSA relative paling susah diantara Coretools yang ada di IATF 16949. Susah itu alamiah, asal usaha sedikit maka akan mudah. Memahami MSA bukan memahami hitungannya saja, tetapi yang lebih penting konsepnya. Ada dua Konsep Besarnya yang harus dipahami: Pahami pembeda MSA diantara Coretools yang lain, bahwa MSA adalah sebagai fungsi yang memvalidasi SISTEM PENGUKURAN, dan untuk Jenis MSA itu ada 6 yang biasanya dilakukan, nah keenam ini harus dipahami juga maksud tujuannya. Memahami maksud MSA dan jenis-jenis MSA akan sangat membantu menerapkan MSA secara efektif di tempat kerja.

MSA sebagai validasi SISTEM PENGUKURAN, di sini selalu ditekankan bahwa bila ada MASALAH di produksi barang jangan hanya MENGEVALUASI  proses produksinya saja, jangan-jangan proses produksi sudah benar tetapi sistem PENGUKURANNYA SALAH, jadi bisa ada BENDA OK dibaca NG atau BENDA NG dibaca OK. Memahami MSA sebagai sebagai FUNGSI VALIDASI SISTEM PENGUKURAN juga akan mengarahkan kita kapan MSA dilakukan: jadi bila timbul factor-faktor  yang mempengaruhi sistem pengukuran, disitulah MSA dilakukan, ya bukan ketika ada produk baru saja, bahkan bisa saja saat ada produk baru kita TIDAK PERLU melakukan UJI MSA lagi. (ini bisa didebat, tetapi VALIDASI SISTEM PENGUKURAN bisa dianalogikan BELAJAR MENGENDARAI KENDARAAN, selama Mobil/motornya Matic, walaupun merknya beda-beda tetap saja cara mengendarainya sama bukan?)

FUNGSI 6 Jenis MSA seperti : studi GR&R, BIAS, LINIERITY, STABILITY, STUDI ANALITIK PADA GAUGE dan STUDI ATRIBUTE. Dari survey yang kami lakukan, dominan mengatakan bahwa MSA merepotkan, susah dan bla bla bla, padahal tidak juga. Ok pahami dulu saja fungsi masing-masing, kapan dilakukan? Dan untuk apa? Sejauh memahami itu maka kita akan tahu MSA apa yang akan kita lakukan terhadap tiap sistem ukur kita.

Contoh-1, untuk Timbangan digital menurut proses saya cukup dilakukan MSA STABILITY SAJA, kan kita pakai pada range pendek dan kalaupun beda dengan supplier/customer maka bisa kita lakukan MSA BIAS, Studi GR&R ya pasti tidak perlu!

Contoh-2, Uji Tarik, di proses saya cukup MSA ATRIBUTE, Mesinnya dikalibrasi saja, parameter ukur cukup dtraining saja operatornya. MSA Atribute untuk menganalisa pemahaman VISUAL JENIS PATAHAN UJI TARIK

Contoh-3. Validasi Mesin yang jumlahnya 1 buah, keluarannya angka pengukuran, maka cukup MSAnya STABILITY dan LINIERITY saja.

Contoh-4, Setelah review cepat variasi pengukuran terhadap SPESIFIKASI, bisa loh kita simpulkan TIDAK PERLU MSA. Nah kok bisa? Hehehe, maksudnya saya sebenarnya sudah lakukan studi MSA, tetapi dengan cara cepat, ketika saya sudah bisa melihat risk variasi proses pengukuran terhadap SPESIFIKASI dan saya nilai variasi pengukuran itu saya nilai AMAN. MSA itu merevirew VARIASI, selama VARIASInya ditengah SPEC dan nilai VARIASInya jauh lebih kecil dibanding SPEC, kenapa perlu MSA, cukup lihat posisi Variasi thd SPEC saja. Memang ini cara aneh/ Ekstrim, dan banyak yang pikir salah, tetapi s untuk cepat, ini perlu dilakukan karena kita bisa menganalisa cepat dan perlu kasih keputusan. Jadi KALAUPUN INSPECTOR SAYA ERROR PENGUKURANNYA/BELUM MAHIR, HASILNYA TETAP AMAN! Saya bisa membuat formula sendiri tetapi tetap mempunyai DASAR, ya sebenarnya ASAL KITA PAHAM TUJUAN DAN KONSEP MSA

Contoh-X, silahkan ditambahkan dari pengalaman anda

MSA seharusnya tidak diajarkan melulu cara hitung, tetapi sangat perlu konsep penerapannya. Sama dengan bagaimana mencari nilai akar 3, siapa YANG BISA secara MANUAL? SIAPA?   Ya ngapain banget tahu itu yak arena KELAMAAN ngerjainnya, cukup dengan kalkulator, 2-3 pencet, hasil keluar bukan? TETAPI INGAT SELAMA KITA MEMAHAMI MAKSUD AKAR MAKA KITA BISA MENGKOREKSI HASILNYA, siapa tahu kalkulatornya salah! Hehe

SIAPA YANG TAHU MENGHITUNG MSA ANOVA SECARA MANUAL? Wah bisa 4-5 jam ngerjainnya, cukup dengan minitab saja bukan? Tetapi bagaimana KITA MENGANALISANYA KALAU TIDAK TAHU MAKSUD STUDI MSA GR&R?

Mau memahami MSA TIDAK HANYA RUMUS? LALU BISA MELAKUKAN MSA DENGAN CEPAT DALAM MENGHITUNG DAN MENGANALISA? Hubungi kami di binapuraconsulting@gmail.com atau di 08777-178-1334

Resume: Pajolo, Stefanus, Kuroiwa, Rio Simbolon, Josephine. Singapura 16 Maret 2018, Improvement Printing Project