Post Views:
55
Ya audit itu harus memberikan dampak baik, bahkan bukan baik saja tetapi signifikan bagi proses/departemen/Perusahaan. Agar hal itu terjadi maka auditor perlu berpikir ke kinerja saat mengaudit, untuk mengarah ke sana maka yang perlu dilakukan adalah memahami proses agar bisa menentukan kinerja apa yang perlu ada di proses itu. Kalau diperjelas lagi, seorang auditor perlu mampu mengidentifikasi kondisi, problem masalah di suatu proses proses terhadap terhadap tujuan/target proses itu, lalu mampu mengevaluasi apakah rencana atau pekerjaan yang saat ini dilakukan bisa realistis membuat target terpenuhi, serta bisa mengevaluasi efektifitas rencana tindakan perbaikan ketika tujuan/target tidak tercapai.
Untuk memastikan kondisi bahwa seorang auditor akan fokus ke kinerja, perlu dipastikan 8 point ini dipahami oleh seorang auditor internal, dimana mereka harus mampu:
1. Menjelaskan bagaimana suatu kebijakan perusahaan diturunkan menjadi suatu target di proses/departemen, serta mengetahui bentuk komunikasi yang efektif untuk target itu. Ingat faktor komunikasi sangat berperan terhadap pemahaman suatu target.
2. Menjelaskan bagaimana audit bisa memverifikasi hubungan antara sasaran/target di tingkat yang lebih rendah (target proses) dan sasaran yang ditetapkan inline ke arah strategis atau rencana bisnis
3. Mampu menjelaskan jenis indikator kinerja utama (KPI) yang dapat pas/sesuai di suatu departemen/proses.
4. Mampu menentukan efektivitas dan efisiensi proses dan mampu menyelidiki dan menentukan status dan efektivitas kegiatan peningkatan kinerja proses
5. Menjelaskan cara menemukan kartu skor pelanggan, laporan kinerja, dan status keluhan dari berbagai sumber.
6. Menjelaskan bagaimana menghubungkan kembali data kinerja (internal/pelanggan) ke bagian yang bermasalah, jadi auditor dapat meninjau dan menilai kinerja proses/departemen saat ini terhadap target dan menilai tindakan perbaikan jika tujuan tidak tercapai.
7. Menjelaskan bagaimana melakukan audit proses yang berfokus pada kinerja proses. Bila perlu dapat melakukan audit gabungan ke proses, sekaligus mereview pelaksanaan program-program sistem yang dijalankan (misalkan progress project lean manufacturing / six sgma ) atau follow up tindak lanjut perbaikan berkelanjutan
8. Menjelaskan pyang berdampak ke target pelanggan.
Bagaimana auditor internal diperusahaan anda, sudahkah mereka memahami hal-hal di atas alias selalu berpikir ke performance yang bermamfaat bagi proses/departemen bahkan perusahaan kita.
Bila perusahaan anda ingin mengadakan training internal audit yang fokus ke arah kinerja, silahkan hubungi Nova di marketing@improvementqhse.com atau langsung kontak ke 08777-178-1334
Salam
www.improvementqhse.com